Body Part
Biasanya merupakan bagian yang paling besar dan sulit, sehingga paling mahal biaya pembuatannya jika dibandingkan dengan bagian-bagian lain. Pada body ini pula biasanya terletak guide pin dan guide bushing, yaitu komponen pada mold yang berfungsi menempatkan posisi saat mold membuka dan meniup.
Meskipun dari segi pendingin relative tidak se-kritis pada bagian neck, tetapi karena jumlah material plastik yang perlu didinginkan paling besar berada dibagian ini, maka pada body part diberikan saluran pendingin yang cukup banyak dan melingkar-lingkar, agar tercapai keseragaman suhu disetiap tempat. Perbedaan suhu yang terjadi didalam bagian body dapat menyebabkan deformasi pada produk, dan apabila mold mempunyai lebih dari 1 cavity, maka volume produk dari masing-masing cavity dapat berbeda karena factor penyusutan plastic menjadi berbeda.
Bottom Part
Bagian mold yang membentuk alas atau bagian bawah produk ini mempunyai peran yang besar pada kualitas produk, yaitu dalam hal ketahanan wolding seam dan stabilitas berdirinya produk atau botol.
Welding Seam.
Seperti pada neck part dengan outside parison, demikian pula pada bottom part akan selalu berlangsung pemotongan kelebihan parison yang sekaligus merupakan proses penyatuan dinding parison ysng dijepit. Sesuai sifat tekanan pada zat cair, yaitu makin dalam akan makin besar, maka bagian alas atau bagian bawah dari botol yang akan diisi dengan cairan, akan menerima tekanan paling besar dibanding dengan bagian-bagian yang lain. Oleh karena itu kualitas penyatuan (welding) dari dinding parison harus benar-benar baik. Cutting edge pada tabel 4 dimuka dapat dipakai, dengan catatan sisi potong atau sisi sisi jepit.
(bid/berbagai sumber)
for more details and updates about autocad tutorial please visit.........
www.autocadsimpletutorial.blogspot.com